Tuesday, December 20, 2011

Merawat Bagian Kulit yang Berminyak pada Kulit Kombinasi


  • Aplikasikan cairan atau gel BHA yang terformulasi dengan baik (artinya bebas bahan yang mengiritasi kulit dan memiliki pH yang tepat) paling sedikit sehari sekali. Hal ini selain membantu menghindari tersumbatnya minyak di dalam pori-pori, juga meminimalisir komedo dan mengontrol noda (blemish) di wajah. Salicylic acid dapat larut dengan minyak, yang membuatnya dapat mengelupas bagian dalam pori-pori agar sel-sel kulit mati dan sebum (minyak). Produk yang mengandung BHA juga aman untuk diaplikasikan ke area kulit Anda yang normal cenderung kering. Akan tetapi Anda mungkin memerlukan produk dengan BHA yang lebih kuat (yang mengandung 2% Salicylic acid), untuk area yang berminyak. Anda dapat bereksperimen untuk melihat apakah produk yang mengandung 1% Salicylic acid lebih cocok untuk area kulit yang normal cenderung kering.
  • Gunakan masker wajah yang dapat menyerap minyak bila diperlukan hanya di sekitar area yang berminyak saja. Gunakan setelah membersihkan wajah, diamkan selama 10-15 menit, kemudian cuci sampai bersih.
  • Bila Anda cenderung memiliki noda di wajah, pakai produk topical antibacterial (obat anti bakteri yang dioleskan ke kulit untuk membunuh bakteri) yang mengandung Benzoyl peroxide. Penelitian pada jurnal medis Lancet (December 2004, pages 2188-2195) menemukan bahwa Benzoyl peroxide merupakan perawatan yang paling efektif, dibanding oral antibiotics/antibiotik telan (misalnya tetracycline), topical antibiotics/antibiotik oles (misalnya erythromycin), atau perawatan kombinasi. Tetracycline yang ditelan tidak dapat diperbandingkan di sini karena masalah umum yang timbul adalah bakteri menjadi kebal terhadap antibiotik. Dimulai dengan 2.5% dan ditingkatkan lagi bila prosentase noda tidak berubah. Bila kulit Anda alergi atau tidak dapat mentolerir benzoyl peroxide, maka Anda dapat menggunakan obat oles yang diresepkan seperti clindamycin, erythromycin, tetracycline, atau gel Differin (adapalene). Minyak tea tree juga dapat digunakan, tetapi hanya sedikit penelitian yang mendukung efektifitasnya, dan sulit untuk menemukannya dalam jumlah konsentrasi yang disarankan.
  • Untuk tabir surya, cara paling mudah adalah dengan menggunakan foundation yang matte dan pressed powder yang mengandung tabir surya paling sedikit SPF 15. Anda hanya perlu mengaplikasikan pelembab atau serum ke area yang kering sebelum menggunakan foundation. Bila Anda tidak menggunakan foundation, pilih tabir surya biasa dengan hasil akhir matte.
  • Berikan area yang berminyak bahan-bahan antioksidan dan cell-communicating baik dalam bentuk serum maupun toner. Dalam hal ini, kulit Anda akan mendapatkan keuntungannya tanpa membuat area yang berminyak menjadi semakin buruk atau pori-pori tersumbat. Pastikan serum tidak mengandung alkohol dan berbahan dasar air atau silikon.
  • Bila area berminyak jadi terlalu mengkilat di siang hari, gunakan kertas penyerap minyak untuk menyerap minyak berlebih di wajah Anda kemudian touch up dengan menggunakan sheer pressed powder yang ringan, aplikasikan dengan menggunakan kuas.
  • Untuk area yang sangat berminyak, aplikasikan lapisan tipis susu atau Magnesia sebelum menggunakan foundation dengan tabir surya. Magnesium hydroxide lebih dapat menyerap minyak dibandingkan clay ataupun talk, dan juga mengandung bahan-bahan anti bakteri. Pilihan yang hampir sama tetapi lebih elegan secara kosmetik adalah produk dari Smashbox yaitu Anti-Shine in Smashing Neutral (tidak berwarna).
  • Bila terjadi warna kulit yang tidak merata karena sinar matahari-atau karena hormon, pilih produk pencerah kulit yang berbahan dasar gel dan mengandung 2% hydroquinone dan aplikasikan paling sedikit sekali setiap hari ke area yang bermasalah.

No comments:

Post a Comment